Selasa, 11 Februari 2014

Cinta yang Tidak Kedaluwarsa

Kakek dan Nenek yang baik,
          Adakah cinta yang tidak kedaluwarsa?
          Aku sering bertanya-tanya. Konon, orang yang sudah menikah beberapa tahun akan kikis cintanya, yang ada rahmat. Keluarga yang diberi rahmat akan bertahan hingga seterusnya.

Kakek dan Nenek yang baik,
          Satu kali, kala antre di halte Transjakarta Dukuh Atas, aku melihat kalian yang berdiri sedikit di depanku. Aku melihat tangan kiri Nenek menopang punggung Kakek. Aku lantas tahu jawaban atas pertanyaanku di awal surat ini: tentu saja ada cinta yang tidak kedaluwarsa.

Kakek dan Nenek yang baik,
          Siapa pun kalian, semoga selalu sehat dan diliputi kebahagiaan. Amin.



Salam,

Ika Fitriana


8 komentar:

  1. pinter kamu ngambil momentnya :D menarik sekali surat yang kamu tulis ini. keren.
    -ika, tukangpos

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu colongan, Kak. sambil antre.
      terima kasih apresiasinya.. :D

      Hapus
  2. foto yang so sweet, yes? duh! sebagai seseorang yang masih meragukan cinta aku dibuat tersentuh dengan surat (dan foto) ini. tapiiii tapiiiii...... *ditujes*

    BalasHapus
    Balasan
    1. hahaha..
      semoga lekas kautemukan cinta yang tidak membuatmu ragu.. :')

      Hapus
  3. Neneknya mirip kamu dari belakang. Mungkinkah nenek itu adalah kamu di masa depan? :O

    BalasHapus
    Balasan
    1. ah, semoga!
      bahkan ada foto kami dengan tangan terpaut, bukan salah satu aja..
      hahaha.. *ngarep*

      Hapus