Untuk Nenek Sihir yang menyihir
Pangeran Kodok
Hai, Nenek Sihir,
Aku
mau tanya, dong!
Kenapa,
sih, kamu menyihir pangeran jadi kodok? Kenapa nggak jadi gajah atau zarafah? Eh,
tapi, nanti gimana putri mau cium, ya?
Hm,
jangan-jangan kau sudah memperhitungkan ini, Nek? Makanya kau buat pangeran
jadi kodok: biar gampang dicium. Waaaahhh… kamu pengertian banget, Nek! :’)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar