Saking dimuliakannya
perempuan (baca: ibu), sampai-sampai diibaratkan “surga itu di bawah telapak
kaki ibu”. Secara iseng kulihat kakiku dan kubayangkan ada surga di bawah
telapak kakiku. Hanya saja, berhubung aku belum berkeluarga, belum jadi ibu,
kupikir belum ada surga di sana. Lebih lanjut kubayangkan, barangkali saat ini
sedang ada proyek pembangunan surga di telapak kakiku, berhubung aku masih
menjadi calon ibu, belum jadi ibu yang sebenarnya. Hihihi... .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar