Waktu itu siswa gw selesai konsultasi pelajaran dengan temen gw. Ia menelepon (atau ditelepon gitulah) oleh--orang yang gw duga--ibunya karena manggilnya "Ma".
Begini percakapan mereka (seperti dituturkan kembali ma siswa gw):
Emaknya : "Kamu masih lama, nggak?"
Anaknya : "Emang kenapa, Ma?"
Emaknya : "Kalo sebentar lagi, mama tunggu di warung."
Anaknya : "Terus, kalo masih lama?"
Emaknya : "Emm.. Ya, mama tunggu di warung."
Lah, terus apa bedanyaaaaa?
Kenapa nggak bilang aja, ya: "Mama tunggu di warung."
Kan lebih simpel apa gitu.
Sungguh ajaib emang emak-emak di bumi ini!